Gresik, Jurnalkota.com – Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya Duduksampeyan, Kabupaten Gresik, Kamis (10/4) pukul 05.42 WIB. Sebuah mobil Isuzu Panther bernopol DK 1157 FCL bertabrakan secara frontal dengan bus PO Rajawali Indah bernopol S 7707 UA. Akibat kejadian ini, tujuh orang penumpang mobil tewas di tempat.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik, Ipda Achmad Andri Aswoko, menjelaskan bahwa seluruh korban tewas merupakan penumpang mobil Panther. Rombongan tersebut berasal dari Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, dan tengah dalam perjalanan mengantar salah satu anggota keluarga yang akan berangkat umrah.
“Empat orang meninggal di lokasi kejadian, sementara tiga lainnya sempat dilarikan ke RSUD Ibnu Sina namun nyawanya tidak tertolong,” kata Aswoko.
Kecelakaan bermula saat mobil yang dikemudikan oleh Akhmad Basuki, 49, melaju dari arah barat menuju Surabaya. Saat hendak menyalip sebuah truk dari sisi kiri, ban mobil justru keluar dari badan jalan dan masuk ke bahu jalan, yang menyebabkan kendaraan kehilangan kendali.
“Pengemudi berusaha mengembalikan mobil ke jalur utama dengan membelokkan setir ke kanan. Namun karena kecepatan tinggi dan kondisi tidak stabil, mobil justru oleng dan masuk ke jalur berlawanan,” ungkapnya.
Pada saat bersamaan, bus Rajawali Indah datang dari arah berlawanan. Tabrakan pun tak terhindarkan karena jarak yang sudah terlalu dekat.Dampak benturan begitu hebat, membuat bagian depan mobil Panther ringsek parah. Bus yang dikemudikan oleh Suwarno juga mengalami kerusakan cukup serius.
Sopir bus dilaporkan mengalami patah tulang dan kini masih menjalani perawatan. Sementara itu, seluruh 15 penumpang bus dinyatakan selamat.
Polisi masih terus mendalami penyebab pasti kecelakaan, termasuk kemungkinan kelalaian pengemudi dan kondisi jalan di lokasi kejadian. (Red)