Tangerang, Jurnalkota.com – Berawal dari biaya renovasi rumah yang ditempati oleh Indra Napitupulu dan mantan istrinya yang berinisial UL di daerah Curug, Kabupaten Tangerang, Propinsi Banten. Namun tanpa sepengetahuan Indra, rumah tersebut sudah dijual secara diam diam sama istrinya UL, yang diketahui anggota polisi yang bertugas di Polda Metro Jaya.
Indra telah memberikan biaya untuk renovasi rumah sebesar Rp180 juta, namun oleh UL uang tersebut tidak digunakan untuk renovasi, malah UL menjual rumah tersebut kepada orang lain.
Sebelumnya, Indra mengungkapkan keinginannya kepada salah satu dari keluarga UL yaitu B melalui telpon untuk disampaikan kepada UL .Hal tersebut dilakukan Indra karena nomor telponnya telah diblokir mantan istrinya.
Ul yang tidak pernah merespon keinginan Indra Napitupulu. Akhirnya sering menelpon B, yang merupakan salah satu keluarga dari Ul. dan menuntut meminta haknya untuk dikembalikan atas rumah di Curug yang telah dijual.
Indrapun menghubungi dan menemui beberapa wartawan di salah satu Hotel yang berada di wilayah Cipondoh, Kota Tangerang,untuk memberikan keterangan yang telah dialaminya dan meminta untuk diberitakan.
“Saya tidak menuntut yang lain yang penting dikembalikan uang saya, renovasi rumah di curug Rp180 juta ditambah dengan utang 150 juta,” ujar Indra. Indra menambahkan agar abangnya UL yang bernama Mugni dan anaknya UL untuk segera membayar utang.’ “Begitupun juga dengan abangnya Mugni labib punya utang sebanyak Rp17.600 juta untuk pembayaran angsuran mobilnya, dan istrinya juga menelepon saya untuk minjam dana tersebut dan begitupun juga anaknya si UL 15 juta untuk segera dikembalikan kepada saya,” lanjutnya.
Indra Napitupulu berinisiatif, bahwa sesudah dinaikan berita di berapa media, Indra bersama pengacaranya akan langsung menyurati Bapak Kapolri bersama bukt-bukti terkait mantan istrinya ini.
“Sdah beberapa kali Polwan tersebut menikah hanya mengambil harta laki- laki setelah dapat semua dia akan cari masalah dan paling pintar membalikkan omongan,” ujar Indra Napitupulu.
Tanpa sepengetahuan Indra Napitupulu, Ul dan keluarga menjual rumah yang di Curug. “Rumah yang sudah disepakati bersama untuk diperbaiki malah dijual, dan saya tidak mendapat bagian atas kesepakatan bersama. Saya berharap, yang menjadi bagian saya dari rumah yang dijual itu diberikan,” tambahnya .(RNH)